Ikhtisar:Pasangan GBP/USD menghabiskan sesi Asia bergerak sideways di sekitar 1,3080 dan beringsut lebih tinggi selama jam-jam awal sesi perdagangan Eropa. Nam
GBP/USD bertemu resistance di dekat 1,3100 dan kehilangan daya tariknya.
Kekhawatiran di seputar meningkatnya kasus virus corona di Inggris membebani GBP.
Indeks Dolar AS tetap relatif tenang di dekat pertengahan 93 Selasa ini.
Pasangan GBP/USD menghabiskan sesi Asia bergerak sideways di sekitar 1,3080 dan beringsut lebih tinggi selama jam-jam awal sesi perdagangan Eropa. Namun, pasangan ini kehilangan daya tariknya setelah memuncak di atas 1,3100 dan berada di bawah tekanan bearish yang kuat. Pada saat penulisan, GBP/USD turun 0,37% pada basis harian di 1,3023.
GBP dalam posisi tidak menguntungkan menjelang BoE
Kurangnya kemajuan dalam pembicaraan Brexit dan timbulnya kembali kekhawatiran seputar gelombang kedua virus corona di Inggris yang memaksa shutdown membuat GBP sulit untuk menemukan permintaan. Pada hari Senin, kementerian kesehatan Inggris melaporkan bahwa mereka telah mengkonfirmasi 938 kasus virus corona, yang merupakan peningkatan harian tertinggi kedua sejak awal Juni. Saat ini, jumlah total hasil tes COVID-19 positif di Inggris adalah 305.623.
Pada hari Kamis, Bank of England akan mengumumkan keputusan suku bunga dan merilis pernyataan kebijakan. Pratinjau acara tersebut, “kami masih memperkirakan BoE akan mengungkapkan kehati-hatian terhadap prospek ekonomi yang sangat tidak pasti mengingat risiko gangguan lebih lanjut dari gelombang kedua COVID, dan risiko pukulan lainnya terhadap pertumbuhan tahun ini ketika skema cuti kerja berakhir pada musim gugur,” kata analis di MUFG Bank.
Di sisi lain, greenback tetap tangguh vs rekan-rekannya dengan Indeks Dolar AS membukukan kenaikan harian sederhana di atas 93,50 dan tidak memungkinkan GBP/USD untuk melakukan rebound. Indeks Kondisi Bisnis ISM-NY dan Optimisme Ekonomi IBD/TIPP akan ditampilkan dalam kalender ekonomi AS Selasa ini.
Level-level teknis yang harus diperhatikan
GBP/USD