简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Kasus Robot Trading, Member Net89 Tuntut WD!
Ikhtisar:Setelah lamanya proses penarikan dana dari member robot trading Net89 alami, akhirnya pekan lalu mereka mendatangi kantor PT SMI selaku pembesut robot trading Net89 dengan tujuan meminta percepatan penarikan atau withdrawal.

Sejumlah ratusan member ini mengajukan bahwa kerugian yang diderita oleh para member Net89 mencapai Rp 300 miliar. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum mereka Fajar Herumurty. Fajar juga mengatakan bahwa ini masih sebagian kecil saja, dan menurutnya dana yang berhasil dihimpun oleh Net89 masih lebih besar dari gabungan korban Binomo, DNA Pro dan Viral Blast.
Pada mulanya, tidak ada masalah dalam penggunaan robot trading Net89 ini oleh membernya. Namun sejak SWI atau Satgas Waspada Investasi menghentikan kegiatan robot ini masalah pun bermunculan terutama dalam hal nasabah yang melakukan penarikan. PT SMI melalui CEO mereka Andreas Andreyanto pun pernah menyampaikan bahwa dana member masih aman dan akan membantu para member dalam proses penarikan dana mereka.
Akan tetapi, hingga kini para member Net89 ini menanyakan terus realisasi dari pernyataan Andreas pada kala itu. Karena mereka merasa hingga kini dana mereka masih belum dapat ditarik seluruhnya, beberapa member menyampaikan kepada WikiFX jika dana mereka hingga kini masih belum dapat ditarik. Hal ini diperparah dengan “molornya” proses penarikan nasabah yang hingga kini sudah mencapai sekitar 7 bulan. Sebelumnya Net89 memberikan pilihan penarikan menggunakan 4 broker pilihan mereka. Broker-broker tersebut adalah Max Global FX, ZenTrade, Global Premier dan Bethle Aster. Setelah tim WikiFX menelusuri keempat broker ini dapat dilihat datanya pada gambar dibawah ini.

Dari keempat broker tersebut hanya 1 broker yang memiliki regulasi saja, regulasinya pun masuk kedalam regulasi lepas pantai. Seperti yang sudah kita ketahui, broker-broker dengan regulasi lepas pantai banyak yang akhirnya terbukti melakukan scam. Evelin Hutagalung selaku salah satu kuasa hukum dari korban pun memberikan paparannya. Beliau menjelaskan bahwa konsep promosi dilakukan dengan menjual eBook dengan cara membuat robot trading yang bisa digunakan untuk memperoleh profit dengan nama Net89, namun sebenarnya kegiatan mereka hanya sekedar menggunakan platform exchanger untuk menampilkan bahwa seolah terjadi proses trading padahal sesungguhnya tidak ada.
Mengapa harus menggunakan platform WikiFX?
Ketika Anda masuk laman broker yang Anda inginkan menggunakan WikiFX pada website maupun aplikasi, dapat dilihat regulasi yang broker tersebut miliki hingga eksposur yang diberikan oleh para trader penggunanya. Hingga saat ini, WikiFX telah memiliki data lebih dari 38.000 broker baik lokal maupun mancanegara yang terdaftar pada platform WikiFX, baik broker teregulasi atau tidak. WikiFX juga telah bekerja secara serius dengan 30 regulator yang ada di seluruh dunia untuk membantu para trader dalam memperoleh informasi yang valid agar terhindar dari beragam bentuk penipuan di dunia forex yang marak terjadi.

Seperti pada kasus robot trading yang menggunakan broker ini contohnya, Anda dapat memperoleh data terkait broker-broker tersebut pada WikiFX. Informasi seperti regulasi yang diberikan secara detail, website broker, survey lokasi hingga paparan trader pengguna broker tersebut dapat Anda simak dengan jelas. WikiFX akan terus memantau perkembangan dari berita ini, untuk mendapatkan update terbaru untuk berita seperti ini maupun infomasi terkait forex lainnya gunakan selalu WikiFX yang dapat diunduh pada Android maupun iOS.

Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Baca lebih banyak

Apakah MENARIK?! CFD Prop Trading Hadir Kembali Oleh FundedNext Pengelola Broker Forex FNmarkets
FundedNext resmi meluncurkan kembali program CFD Prop Trading di Amerika Serikat tanpa MetaTrader. Peluncuran ini dilakukan oleh unit bisnis yang terafiliasi dengan broker forex FNmarkets berbasis di Komoro. Simak ulasan lengkap mengenai konsep prop firm trading, profil FNmarkets, hingga keuntungan dan risikonya bagi trader online.

WikiEXPO Dubai 2025, Pameran Fintech Global Siap Digelar !
Salah satu ajang fintech terbesar di dunia, WikiEXPO Dubai 2025, akan segera digelar di Millennium Plaza Downtown Hotel, Dubai, pada 11 November 2025. Diselenggarakan oleh WikiGlobal dan WikiFX sebagai co-organizer, acara ini akan menghadirkan lebih dari 5.000 peserta dan 200+ mitra internasional untuk membahas tren terbaru dalam inovasi keuangan dan transformasi digital global.

Review Obyektif Broker Kato Prime: Potensi & Risiko yang Wajib Diketahui Trader Forex
Kato Prime adalah nama yang sering muncul dalam percakapan para trader, dikenal sebagai broker yang menyediakan akses ke berbagai instrumen keuangan. Namun, di balik penawaran tersebut, muncul berbagai pertanyaan penting mengenai kredibilitas dan keamanannya.

Ledakan SCAM 2025 ?! PAMM Manager DIBURU Ribuan Klien ! Website Broker Forex Tenx Prime Tidak Aktif
Di akhir 2025, kabar mengejutkan datang dari dunia trading forex: website broker TenxPrime tiba-tiba tidak aktif, membuat ratusan klien kehilangan akses dan menuduh PAMM Manager seperti The Gold Father dan The Gold Hunter terlibat dalam dugaan penipuan besar. Apa yang sebenarnya terjadi di balik drama ini?
WikiFX Broker
Exness
FXCM
TMGM
AVATRADE
IC Markets Global
EC Markets
Exness
FXCM
TMGM
AVATRADE
IC Markets Global
EC Markets
WikiFX Broker
Exness
FXCM
TMGM
AVATRADE
IC Markets Global
EC Markets
Exness
FXCM
TMGM
AVATRADE
IC Markets Global
EC Markets
